Rabu, 20 April 2016

Manajemen Resiko : Risiko Tingkat Bunga

RISIKO TINGKAT BUNGA
Risiko suku bunga adalah risiko yang dialami akibat perubahan suku bunga yang terjadi di pasaran yang mampu member pengaruh pada perusahaan.
Faktor penyebab perubahan suku bunga domestik
Ada 3 faktor yang mempengaruhi suku bunga domestik suatu Negara:
1.      Kondisi ekonomi global.
2.      Stabilitas ekonomi dalam negeri.
3.      Stabilitas sosial dan politik dalam dan luar negeri.
Resiko perubahan suku bunga dan permintaan uang :
·        Jika suku bunga turun, maka publik akan mengambil dananya di bank dan diinvestasikan untuk usaha.
·        Jika suku bunga naik, maka publik cenderung menyimpan uangnya di bank karena aman.
·        Dari segi pemerintah menaikkan suku bunga kredit adalah sebagai antisipasi kredit macet.
Resiko Carry Trade adalah bentuk perilaku investor dalam melakukan investasi dengan cara meminjam dana dari suatu Negara yang memiliki tingkat suku bunga rendah dan selanjutnya membawa dana tersebut untuk ditanamkan pada Negara yang memiliki tingkat suku bunga tinggi.
Jika suku bunga Negara tujuan itu kembali normal/rendah, maka dana ditarik kembali.
Manajemen resiko pada suku bunga obligasi:
·         Jika kondisi suku bunga obligasi stabil, masyarakat cenderung memilih obligasi.
·         Penerimaan bunganya tetap.
·         Pemilik obligasi biasanya yang memiliki uang lebih dan menginginkan keamanan berinvestasi.
Dampak perusahaan suku bunga bagi perusahaan:
·         Perubahan suku bunga bisa menyebabkan perusahaan menghadapi dua tipe risiko, yaitu:
1.      Risiko perubahan pendapatan : Pendapatan bersih (hasil investasi dikurangi biaya) berkurang dari apa yang diharapkan.
2.       Risiko perubahan nilai pasar : nilai pasar berubah karena perubahan tingkat bunga,yaitu berubah menjadi lebih kecil ( turun nilainya )
KONSEP MANAJEMEN RISIKO PADA TINGKAT BUNGA OBLIGASI
1.      Tingkat bunga obligasi yang cenderung stabil maka masyarakat akan merasa nyaman serta lebih mengguntungkan dari pada di saham.
2.      Membeli obligasi akan menerima keuntungan secara stabil selama umur obligasi tersebut karena tingkat bunga obligasi tetap.
3.      Tingkat bunga obligasi masa waktu 5 hingga 10 tahun bedanya tidak terlalu tinggi yang dapat memberi kenyamana bagi penjual obligasi.
4.      Pemegang atau pembeli obligasi adalah mereka yang memiliki kelebihan dana dan menginginkan dera sebut aman dari risiko.

RISIKO PADA PERUBAHAN TINGKAT BUNGA DAN PERMINTAAN UANG
Permintaan uang sangat dipengaruhi oleh faktor kondisi tingkat bunga dipasar dan sebaliknya
Hubungan tingkat bunga dengan permintaan uang berbanding terbalik.

FAKTOR YANG MENYEBABKAN PERUBAHAN TINGKAT BUNGA

  1. Kondisi ekonomi global
  2. Stabilitas ekonomi dalam negeri
  3. Stabilitas sosial dan politik dalam dan luar negeri.http://www.studibisnis.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar